Sementara untuk bercerita kepada orang terde
kat rasanya
sulit dilakukan, khawatir perasaan dan emosi yang terpendam justeru menjadi
bumerang, karena bukannya mempermudah urusan, tetapi menambah dan menjadi
masalah baru. Khawatir banyak orang yang tahu atas masalah yang dihadapinya.
Bila demikian, apa yang harus kita lakukan...? Menulis. Ya
menulis sebagai salah satu bentuk pelepasan emosi yang bisa dilakukan tanpa ada
beban dan mudah dilakukan. Kesulitannya adalah memulai dan membiasakan diri
saja. Lantas bagaimana memulainya?
Mulailah menulis sesuai keinginan anda. Jangan ada beban dan
kekhawatiran, tak perlu dipikirkan. Tulis saja semua beban yang selama ini
mengganggu pikiran dan perasaan. Tak perlu khawatir dengan teknik dan cara
menulis, gaya bahasa, benar dan salah. Karena kita menulis untuk diri sendiri
dan melepaskan emosi. Biarkan air mata mengalir, emosi memuncak, kekesalan dan
kejengkelan tertumpah. Biarkan semua bentuk keadaan terjadi, jangan dihambat
dan dikekang lagi. Biarkan setiap kata dan kalimat mengalir apa adanya,
tumpahkan seluruh bentuk emosi yang muncul.
Menangislah.... Marahlah.... Biarkan semua mengalir apa
adanya dan tak perlu ditahan.... Ketika terasa berat, cobalah diam sejenak dan
tarik nafas dalam-dalam melalui hidung, kemudian keluarkan melalui mulut.
Lakukan itu beberapa kali hingga emosi kembali terkendali. Kemudian menulislah
kembali dengan mencurahkan semua rasa yang ada, tanpa ada beban dan
kekhawatiran seperti awal menulis.
Setelah berhasil dan selesai menuliskannya, kemudian bacalah
kembali semua yang telah kita tuliskan. Silahkan dibuang, di delete, di
sobek-sobek, atau disimpan. Dan bila memungkinkan dibaca orang lain, bila tidak
keberatan. Agar orang terdekat kita mengerti apa yang kita rasakan saat ini.
Kemudian tersenyumlah dan mungkin tertawalah atas apa yang telah kita tuliskan.
Semua beban hidup, emosi, dan dendam larut bersama tulisan.
Menulis menjadi salah satu metode pelepasan emosi, akan terasa lega bila kita berhasil melakukannya. Mari kita terus menulis untuk menjaga kesehatan kita dari bentuk stress, emosi, dan keadaan psikis lainnya. So, apa lagi yang harus kita pikirkan? Mari kita jalani hidup hari ini lebih baik dari hari kemarin, dan kita rencanakan esok lebih baik dari hari ini. “Be The Best with Practice, Best Practice!”
0 komentar:
Posting Komentar